BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Pemerintah Norwegia menawarkan beasiswa pendidikan untuk 69 anggota DPR Aceh. Beasiswa itu untuk meningkatkan kapasistas dan Sumber Daya Manusia (SDM) legislatif.
“Ini adalah tawaran pendidikan yang kami berikan dalam bentuk kerja sama,” kata Eivind Hommes, Duta Besar Norwegia untuk Indonesia dalam pertemuan dengan anggota DPRA di Gedung Parlemen Aceh, Banda Aceh, Rabu (28/4).
Beasiswa itu, menurut Hommes, diberikan atas kerjasama Pemerintah Norwegia dengan Indonesia. “Mereka (Dewan) diberi kesempatan untuk memilih program studi yang diinginkan.”
Rencana awalnya, program pendidikan gratis bagi anggota Parlemen Aceh ini dilangsungkan di Universitas Islam Negeri (UIN) Yogyakarta. Kemudian dibatalkan karena mengingat padatnya waktu kerja para Dewan.
Pendidikannya diputuskan dilakukan di Perguruan Tinggi di Aceh, dimana staf pengajarnya saja yang didatangkan dari UIN.
Belum diputuskan kapan ini akan dilakukan dan berapa jumlah beasiswa yang dikucurkan.
DPRA menyambut baik tawaran ini dan berterimakasih kepada pemerintah Norwegia.
Hasbi Abdullah, Ketua DPRAh mengatakan, akan membahas lagi tawaran ini dengan anggotanya yang lain. “Kami berusaha secepatnya, sehingga tawaran ini bisa segera terlaksana,” ujarnya.
Sementara Hommes mengharapkan program yang mereka tawar terlaksana dengan baik, agar SDM anggota DPRA semakin meningkat, sehingga berimbas pada suksesnya pembangunan di Aceh.[]