BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Pemerintah Aceh berhasil meraih peringkat kedua tata kelola keterbukaan informasi publik secara nasional yang diselenggarakan Komisi Informasi Publik (KIP).
Anugerah sebagai runner-up kategori Badan Publik Pemerintah Provinsi tersebut diserahkan Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla kepada Gubernur Aceh Zaini Abdullah di Jakarta, Jumat (12/12/2014).
Gubernur Zaini menyatakan kebanggaannya atas penghargaan yang diberikan KIP RI tersebut. “Ini menjadi motivasi supaya kami bekerja lebih giat lagi ke depan sehingga mampu memberikan yang terbaik kepada masyarakat,” sebut Zaini dalam rilis yang diterima acehkita.com.
Peringat pertama diraih oleh Provinsi Nusa Tenggara Barat dan di urutan ketiga diraih Kalimantan Timur.
Selain untuk Pemerintah Provinsi, penghargaan serupa juga diberikan kepada Kementerian Keuangan, Kementerian Perindustrian, dan Kementerian Perhubungan untuk kategori Badan Publik Kementerian. Sedangkan kategori Badan Lembaga Publik diraih Badan Arsip Nasional, Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional, dan Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan.
Badan Publik BUMN yang meraih penghargaan ini adalah PT Biofarma, PT PLN, dan PT Taspen. Partai politik yang dinilai terbuka adalah Partai Gerindra, PKS, dan PKB. Di jajaran perguruan tinggi, penghargaan ini diraih Universitas Indonesia, Universitas Brawijaya, dan Institut Pertanian Bogor.
Tahun ini, KIP memberikan apresiasi kepada lembaga pemerintah yang memudahkan masyarakat mengakses informasi publik. Tak hanya di tingkat nasional, Komisi Informasi di tingkat provinsi juga melakukan hal serupa.
Komisi Informasi Aceh memberikan penghargaan kepada Pemko Banda Aceh, Lhokseumawe, dan Aceh Selatan (Kategori Pemerintah Kota/Kabupaten), Badan Investasi dan Promosi Aceh Dinas Kesehatan, Kesbangpol Linmas (Kategori SKPA), serta Partai Golkar, PAN, dan Gerindra untuk kategori partai politik. []
