BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Tim gabungan Wilayatul Hisbah (WH) Banda Aceh dan Polisi Militer (PM) meringkus tiga pemuda mabuk saat melakukan pesta minuman keras di sebuah Café di Ulee Lhue, Kecamatan Meuraksa, Banda Aceh, Sabtu (8/11) jelang dinihari.
Pelaku berinisial MR (30), warga Gampong Pineung, Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh, Dik (22) dan AZ (18) buruh bangunan asal Jawa Barat. Ketiganya dibekuk petugas saat patroli ke Ulee Lhue. Evendi, Komandan Regu II WH Banda Aceh mengatakan, penangkapan itu berawal saat pihaknya merazia sebuah café di Pantai Ulee Lhue. Saat petugas mendekati ketiga pelaku, mereka terlihat panik dan mencoba menghindar.
“Saat itu langsung kita tangkap dan waktu kami periksa baru ketahuan. Mulut mereka juga sangat menyengat,” kata Evendi kepada acehkita.com, Minggu (9/11).
Di lokasi, petugas juga menemukan gelas yang masih tersisa minuman keras milik ketiganya. “Kami tidak tahu jenisnya, tidak ada botol minuman di sana,” katanya.
Evendi menduga, minuman haram itu dibawa oleh pelaku ke sana dengan cara dimasukkan ke plastik. “Sekarang ketiga pelaku sudah kami titip sementara di Polsek Baiturrahman untuk kita proses,” kata Evendi. Mereka dinilai telah melanggar qanun nomor 12 tahun 2002 tentang khamar.
Selain menangkap peminum, dalam waktu bersamaan, tim gabungan juga meringkus sepasangan muda-mudi yang diduga berkhalwat di pantai berlaut landai itu. “Ini hanya kita beri pembinaan saja,” ujar dia.[]