PIDIE | ACEHKITA.COM – Sudah dua bulan warga Gampong Jeulanga Barat, Kecamatan Bandar Dua Pidie Jaya sulit memperoleh air, terutama untuk mandi, cuci dan konsumsi. Pasalnya dua bulan terakhir daerah itu dilanda kemarau panjang.
M.Husen, 60 tahun, warga Gampong Jeulanga, mengatakan, selain sumur air sungai juga mengering. “Kami mandi Cuma sekali waktu sore saja,”jelasnya, Sabtu (1/8).
Warga terpaksa harus mengangkut air 500 meter jauhnya dari kediaman. Menurut Husen, air itu juga bercampur lumpur. “Ya terpaksa kami ambil air itu karena tidak ada lain,”ungkapnya.
Nurmi, 35 tahun, warga setempat mengaku, sumur di rumahnya sudah kering. Ia mengeluhkan belum adanya pasokan air bersih dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM). “Kalau ada PDAM bisa kita beli,” jelasnya.[]