BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Warga Banda Aceh yang mendiami pinggiran pantai memilih menjauh dari laut sejenak usai gempa mengguncang Aceh sejam lalu. Mereka menuju daerah yang tinggi dan jauh dari laut.
Pantauan acehkita.com, puluhan kendaraan roda dua dan roda empat terlihat keluar dari arah Ulee Lheue, Kecamatan Meuraxa. Mereka memboyong anak dan keluarga.
“Saya takut,” kata Fera, warga Desa Punge, Banda Aceh, yang ditemui di perempatan Simpang Jam.
Ia bersama ibunya, memboyong dua anak yang masih kecil. Mengenderai sepeda motor matic, Fera menuju ke Peuniti, sekitar sekilometet dari rumahnya.
“Kami panik setelah melihat orang-orang dari arah Ulee Lheue menuju arah kota semua,” lanjut Fera.
Fera juga mengaku menyiagakan diri setelah melihat berita di televisi yang menyebutkan gempa 7,3 pada Skala Richtet berpotensi tsunami.
Selain Fera, warga lainnya juga terlihat siaga. Seperti terlihat di Lampaseh Kota, Deah Geulumpang. []