Friday, April 19, 2024
spot_img

Warga Lhoong Kembali Desak PT. LSM Ditutup

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Ratusan warga Lhoong, Aceh Besar, berunjukrasa ke Gedung DPR Aceh, Banda Aceh, Senin (19/4). Mereka kembali mendesak PT. Lhoong Setia Mining (LSM), perusahaan eksplorasi biji besi, tutup. Mereka minta Dewan ikut mendesak perusahaan itu.

Aksi dimulai dari depan Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, jelang siang. Massa long march ke DPRA dengan mengusung sejumlah spanduk kecaman bagi PT. LSM. Di DPR Aceh mereka berorasi di luar gedung.

Muhajir, orator massa, mengatakan, mereka meminta Dewan agar segera mendesak PT. LSM menghentikan penambangannya karena aktivitas itu sudah sangat meresahkan warga. “Kami tidak takut mati, PT. LSM harus tutup,” katanya.

Aksi ini adalah yang kesekian kalinya dilakukan warga Lhoong. Bulan lalu, mereka juga telah berdemo ke penambangan PT. LSM. Medio Februari lalu juga pernah melakukan pertemuan dengan pihak perusahaan dan Pemerintah Daerah di DPRA, tuntutan sama, PT. LSM ditutup kemudian selesaikan masalah dengan warga.

Massa menuding PT. LSM merampas tanah mereka, karena dari 500 hektar lahan yang sudah dieksplorasi untuk mengambil biji besi kebanyakan belum dibayar.

Selain itu, penambangan di sana sudah menurunkan debit air sumur dan sungai di sana, termasuk 40 rumah warga Jantang retak-retak. Turunnya debit air Krueng Mop dan Krueng Geunteut sejak tiga tahun lalu, selama PT itu beroperasi membuat sekitar 300 hektar sawah warga di sana terancam kekeringan.

Sulaiman Abda, wakil Ketua DPRA yang menemui massa mengatakan, pihaknya akan membentuk Pansus. Ia meminta waktu seminggu untuk menyelesaikannya bersama Pansus. []

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,400SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU