Radzie/ACEHKITA.COM

LHOKSUKON | ACEHKITA.COM — Lokasi penampungan imigran Rohingya dan Bangladesh di GOR Lhoksukon, Aceh Utara, selalu disesaki para pengunjung. Banyak di antara mereka yang membawa bantuan.

Pantauan acehkita.com malam tadi, ratusan warga memadati GOR dan berinteraksi dengan imigran Rohingya dan Bangladesh. Di pintu masuk ruang penampungan terlihat tumpukan pakaian bekas sudah menggunung.

Dekat dapur umum, ruangan yang berukuran 4 x 5 meter terlihat dipenuhi bantuan. Ada makanan, pakaian bekas, hingga air mineral, termasuk buah semangka.

Seorang petugas di sana menyebutkan, bantuan ini berasal dari sumbangan masyarakat. “Warga yang datang ke sini biasanya membawa bantuan untuk mereka,” ujar relawan, Selasa (12/5/2015) malam.

Beberapa warga terlihat menenteng sendiri beras dan bantuan lainnya. Ada yang membawa beras, makanan ringan, telur ayam, mie instan.

“Kasihan kita lihat orang ini,” sebut Maimunah, warga Kecamatan Pirak Timu. “Apalagi kalau kita dengar cerita mereka dipukul saat di dalam boat.”

Bantuan juga datang dari mahasiswa dan siswa SMU Unggul Lhoksukon. Masih berseragam, sejumlah siswa SMU Unggul membagi-bagikan roti kepada imigran di dalam GOR. “Besok kami akan serahkan lagi, atas nama sekolah,” ujar seorang siswa.

Warga juga berharap bisa mengadopsi anak imigran. “Saya kalau diizinkan bawa pulang seorang anak, saya mau asuh,” ujar wanita paruh baya lainnya. “Saya mau menyekolahkan mereka.” []

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.