Monday, April 15, 2024
spot_img

Uang Proyek Tak Dibayar, 17 Kontraktor Demo BPBA

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Sebanyak 17 kontraktor dari beberapa daerah di Aceh berunjuk rasa di depan kantor Badan Penggulangan Bencana Aceh (BPBA), Banda Aceh, Kamis (20/12/2012). Dalam aksinya, kontraktor meminta BPBA segera melunasi uang proyek mereka.

Pantauan acehkita.com, 17 kontraktor yang datang dari sejumlah daerah di Aceh itu melakukan aksi di depan kantor BPBA. Saat menggelar aksinya itu, mereka membawakan tiga spanduk yang bertuliskan diantaranya “Menurut syariat dan adat Aceh, upah kerja wajib dibayar sebelum kering keringat”, “Mohon hak-hak kami yang tertunda sudah dua tahun jangan ditunda lagi…!!!”

Juru Bicara ke-17 Kontraktor itu, Yusril Abdullah, mengatakan, proyek telah mereka rampungkan sejak tahun 2010 itu hingga kini belum dibayar oleh pihak BPBA. Proyek yang memiliki nilai semuanya sekitar Rp30 milyar lebih itu belum dibayar hingga kini.

Total dana proyek yang sudah diaudit BPKP dan rencana akan dibayar berjumlah Rp20 milyar. Padahal, nilai proyek yang dikerjakan oleh ke 17 kontraktor itu mencapai Rp30 milyar lebih.

“Berdasarkan audit BPKP, nilai yang direncanakan dibayar yaitu Rp20 milyar. Tapi hingga kini belum juga dibayar,” kata Yusril.

Proyek yang mereka bangun pada tahun 2010 itu, katanya, berupa bronjong, jalan, dan kios korban kebakaran. “Proyek itu penunjukan langsung bukan proyek hasil lelang, Kami bangun proyek tanggap darurat,” jelasnya.

Kepala BPBA Aceh Jarwansyah, jelas Yusril, berjanji akan membayar jika sudah ada rekomendasi dari Gubernur Aceh Zaini Abdullah. “Kita mengharapkan gubernur untuk membuat rekomendasi,” ungkapnya.

Ketujuh belas paket perusahaan milik kontraktor itu di antaranya yaitu PT Sarindo Jaya Perkasa, PT Fitri Indah Pertiwi, PT Mirtana Sejahtera, CV Cahaya Barona, PT Kuala Batee Indonesia, PT Amanda Rosa, PT Rahmatan Dunia.

“Hasil audit BPKP berjumlah Rp20 milyar,” pungkasnya. “Di antara kami ada yang tidak menerima hasil audit itu karena banyak kali dipotong. Ada yang hingga 70 persen dipotong.” []

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,400SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU