Wednesday, April 17, 2024
spot_img

Tiga Jenderal TNI di Lingkaran Partai Aceh

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Tiga purnawirawan jenderal dipastikan merapat ke Partai Aceh untuk menggolkan kandidat yang diusung partai itu dalam pemilihan April nanti. Ketiga jenderal ini pernah bertugas di jajaran Kodam Iskandar Muda.

Ketiga purnawirawan jenderal yang bergabung dengan Partai Aceh yaitu Mayor Jenderal (Purn) Sunarko, Mayor Jenderal (Purn) Djali Yusuf, dan Mayor Jenderal (Purn) Sulaiman AB.

Sunarko bekas Komandan Kopassus dan Kodam Iskandar Muda. Djali Yusuf merupakan bekas Panglima Kodam Iskandar Muda. Sedangkan Sulaiman Ahmad Basjir merupakan bekas Komandan Pusat Polisi Militer. Sulaiman kelahiran Kuala Simpang, Aceh Tamiang, 66 tahun lampau.

Kepastian bergabungnya tiga jenderal di lingkaran Partai Aceh ini diungkap Ketua Partai Aceh Muzakir Manaf. Dalam sebuah pertemuan tertutup dan jamuan makan malam para kandidat yang diusung Partai Aceh, Muzakir Manaf memperkenalkan ketiga bekas jenderal ini di hadapan kandidat.

Muzakir menyebutkan, ketiga bekas jenderal ini akan memperkuat partai bentukan pentolan Gerakan Aceh Merdeka itu dalam pemilihan yang dijadwalkan 9 April nanti.

Sunarko merupakan bekas jenderal pertama yang secara terang-terangan diperkenalkan Partai Aceh. Pekan lalu, Sunarko diperkenalkan ke sejumlah wartawan dalam sebuah konferensi pers.

Muzakir menyebutkan, meski bukan berasal dari suku Aceh, Sunarko bakal siap memenangkan Partai Aceh.

“Bapak Sunarko ini bukan orang Jawa dan bukan juga orang Aceh. Beliau adalah putra Gayo yang siap memenangkan Partai Aceh,” kata Muzakir Manaf.

Bergabungnya tiga bekas petinggi TNI ini, kata Muzakir, sebagai bukti integrasi politik untuk menjaga keberlangsungan perdamaian.

“Ini bukti bahwa kita berkomitmen menjaga perdamaian Aceh dan menjalin hubungan baik dengan semua elemen, termasuk dengan TNI,” ujar bekas Panglima GAM ini. “Mereka menyatakan serius mendukung Partai Aceh.”

Meski tiga purnawirawan jenderal memperkuat barisan Partai Aceh, Kodam Iskandar Muda menegaskan bahwa TNI akan bersikap netral dalam pemilihan 2012 ini.

“Tidak pernah ada instruksi atau pesan khusus dari Mabes TNI, Mabes AD, maupun dari Kodam Iskandar Muda kepada para purnawirawan untuk mendukung calon tertentu dalam pemilukada mendatang,” kata Kepala Penerangan Kodam Iskandar Muda, Kolonel Arh Subagio Irianto kepada wartawan, Sabtu (11/2) sore.

Menurut Subagio, keterlibatan tiga bekas petinggi TNI di Kodam Iskandar Muda itu murni karena keinginan pribadi. “Mereka bertindak dan mengambil keputusan atas nama pribadi,” lanjut Subagio. “(Keterlibatan mereka) tidak berpengaruh terhadap netralitas Kodam Iskandar Muda.” []

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,400SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU