BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Jenazah Muhammad Ikram Zamzami, mahasiswa asal Aceh yang meninggal di Kairo pada Minggu (21/4), telah tiba di Bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, sekitar pukul 14.55 WIB, Rabu (24/4).
Informasi yang dihimpun Acehkita.com dari staf Dinas Sosial (Dinsos) Aceh, pemulangan jenazah Muhammad Ikram Zamzami menggunakan pesawat Garuda GA-146. Dalam pemulangan itu ikut didampingi T Amri dari KBRI di Mesir dan Teungku Munzir, anggota Keluarga Mahasiswa Aceh (KMA) Mesir.
Setiba di Bandara Sultan Iskandar Muda, jenazah langsung disambut oleh keluarga dan saudaranya yang telah menunggu. Kemudian jenazah langsung dibawa pulang ke rumah duka di Jeumpet Ajuen, Darul Imrah, Aceh Besar. Terakhir sebelum dimakamkan di dekat Masjid Babus Suluh, ia terlebih dahulu dishalatkan.
“Alhamdulillah, jenazah Muhammad Ikram Zamzami, mahasiswa asal Jeumpet Ajuen, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, yang meninggal di Mesir tiga hari lalu telah dikebumikan tadi sore,” sebut Kepala Dinsos Aceh, Alhudri, Rabu (24/4) malam.
Ia menyampaikan, Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial Aceh mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu, terutama sekali apresiasi disampaikan kepada Sudirman Haji Uma.
“Sebagai Pemerintah Aceh, memang sudah menjadi kewajiban kami Dinas Sosial untuk memulangkan setiap warga Aceh yang mengalami musibah baik itu kecelakaan, terlantar atau meninggal terutama sekali dari luar negeri,” sebutnya.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Tgk Munzir, anggota KMA Mesir yang mendampingi proses pemulangan jenazah almarhum hingga ke Aceh.
Diberitakan sebelumnya, Muhammad Ikram Zamzami menghembuskan nafas terakhir pada Minggu (21/4), pukul 02.00 dini hari jelang Subuh waktu Kairo.[]
