Friday, March 29, 2024
spot_img

“Tak Ada Pengguntingan Celana Panjang”

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Bupati Aceh Barat Ramli Mansyur membantah mengeluarkan kebijakan pengguntingan celana panjang dan jeans ketat yang dikenakan kaum perempuan di kabupatennya per Januari 2010. Ia bilang, wartawan salah kutip omongannya.

“Saya sudah konfirmasi ke wartawan itu,” kata Ramli saat ditemui di sela-sela diskusi dengan Majelis Permusyawaratan Ulama se-Aceh di Banda Aceh, Kamis (3/12).

Bulan lalu, Ramli mengeluarkan keputusan kontroversial. Ia melarang perempuan di wilayahnya mengenakan celana panjang dan pakaian ketat. Jika kedapatan, aparaturnya akan menggunting celana dan menggantikannya dengan tok. Tak tanggung-tanggung, ia mengaku tidak akan menggunakan dana APBK untuk membeli 7.000 rok pengganti celana yang digunting tersebut.

“(Rok) itu gratis,” kata Ramli.

Ramli tak gentar dengan kecaman yang datang dari aktivis sipil. Ramli yang pentolan Gerakan Aceh Merdeka itu mengatakan, aturan yang dikeluarkannya tak melanggar hak asasi manusia.

“Aturan itu hanya bagi muslim dan sesuai aturan Allah. Orang di Aceh Barat saja menerima, kok di luar ribut-ribut,” kata dia. “70 persen masyarakat di sana tahu ada kebijakan itu.” []

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,400SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU