BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Enam puluh siswi SMU Negeri 8 Banda Aceh mengalami kesurupan saat mengikuti upacara bendera di sekolah. Akibatnya proses belajar mengajar di sekolah tersebut terpaksa dihentikan.
“Mereka pingsan saat mengikuti upacara, lalu berteriak-teriak. Kita mengundang teungku untuk mengobati mereka,” kata Kepala Sekolah SMU 8 Banda Aceh A Gani Yahya, Senin (25/10).
Peristiwa itu sempat memanikan para siswa. Untuk menenangkan murid yang mengalami kerasukan, para murid dan dewan guru membacakan surat Yasin. Pihak sekolah menghubungi orang tua murid yang mengalami kesurupan.
Menurut Yahya, kesurupan ini merupakan yang pertama kali terjadi di sekolah itu. Akhirnya, pihak sekolah harus menghentikan proses belajar mengajar.[]