BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Puluhan Pelajar Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 3 Banda Aceh berunjuk rasa di Bundaran Simpang Lima, Banda Aceh, Kamis (14/2/2013). Dalam aksinya, mereka menolak Hari Valentine yang dirayakan saban 14 Februari.
Selain berorasi, aksi yang digelar usai pulang sekolah ini juga dilakukan dengan membagi-bagikan selebaran yang bertuliskan “Valentine = No, Menutup Aurat = Yes” kepada para pengguna jalan. Dalam aksinya mereka juga membawakan sebuah sepantuk yang bertuliskan “Stop Valentine”.
Kooardinator Aksi Roid Ghozi, mengatakan, mereka menolak Valentine karena perayaan yang berdasarkan pada pesta jamuan bangsa Romawi Kuno setelah mereka masuk agama Nasrani (Kristen), maka berubah menjadi acara keagamaan yang dikaitkan dengan kematian St. Valentine.
“Valentine jelas-jelas bukan bersumber dari Islam melainkan bersumber dari rekaan fikiran manusia,” kata Roid.
Kini, jelas Roid, hari Valentine menjadi hari pencurahan kasih sayang lewat perzinaan yang dilakukan muda-mudi. “Itu jelas bertentangan dengan syariat Islam,” ujarnya. []