Reza Juanda/ACEHKITA.COM

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Etnis Rohingya kembali terdampar di Aceh. Muslim asal Burma dan Bangladesh ini terdampar di perairan Seunuddon setelah dua kapal yang ditumpanginya rusak di tengah lautan.

Sebanyak 469 etnis Rohingya terdampar di perairan Blang Geulumpang, Kecamatan Seunuddon, Aceh Utara, Ahad (10/5/2015) jelang subuh, dengan dua boat. 

Muhammad Juned, salah seorang imigran Rohingya yang fasih berbahasa Melayu, menyebutkan, saat berangkat dari Rohingya tiga bulan lalu, mereka berjumlah lebih 500 orang. Mereka ingin mencari kehidupan yang layak di Malaysia.

“Kami pergi karena situasi di Myanmar tidak lagi kondusif untuk kami tempati,” ujar Juned.

Namun, imigran ini ditipu tekong boat. Malah, boat yang mereka tumpangi mengalami kerusakan mesin dan kehabisan bahan bakar sehingga menyebabkan mereka terombang-ambing di tengah lautan.

Menurut Juned, ada 84 imigran meninggal di tengah lautan akibat dehidrasi dan kelaparan.

“Tidak ada makanan yang bisa kami makan,” ujar Rashid Ahmed, 43 tahun, kepada The Associated Press.

Rashid menambahkan, “Ada sekitar 20 anak kecil dalam boat kami, mereka sangat lapar. Yang bisa kami lakukan hanya berdoa.” []

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.