Friday, April 19, 2024
spot_img

Sambut CJH, Petugas Haji Indonesia Edukasi Jamaah Terkait Ibadah dan Kesehatan

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Panitia Haji Indonesia sektor 3 Daker Madinah menyambut kedatangan calon jamaah haji (CJH) kloter pertama yang berada di wilayah sektor tersebut di Hotel Hayyah Tayyibah Madinah, Sabtu malam, 4 Juni 2022, waktu Arab Saudi.

Ketua Sektor 3 Arif Nurrawi mengatakan, jamaah pertama yang tiba di wilayah sektor 3 Madinah berjumlah 449 berasal dari Tuban, Jawa Timur, embarkasi SUB (01).

“Alhamdulillah 449 jamaah haji kloter pertama sektor 3 dari Embarkasi SUB 01 telah tiba di hotel sekitar pukul 20 Was, semuanya ada 10 bus, bus terakhir pukul 22:30 Was.” ujar Arif melalui keterangan tertulis.

Secara keseluruhan, kata Arif, kondisi jamaah dalam keadaan sehat, ada dua jamaah yang membutuhkan kursi roda dan 2 orang kelelahan ditangani oleh tim medis.

“Selama di bus seraya antre masuk ke hotel, jamaah diedukasikan terkait pelaksanaan ibadah arbain dan keutamaan Kota Madinah serta pesan pesan kesehatan yang disampaikan oleh pembimbing ibadah kita Pak Farhan secara bergantian dengan pak Nasril ke semua bus,” ujarnya.

“Terimakasih kepada semua teman teman sektor tiga yang begitu kompak dan bersama sama melayani tamu Allah, Alhamdulillah berjalan lancar,” kata Arif.

https://www.facebook.com/acehkini/videos/1156706561570416

Sementara Pembimbing Ibadah Haji Sektor 3 Madinah, Muhammad Nasril, mengatakan di antara poin yang disampaikan kepada jamaah tentang keutamaan dan keistimewaan ziarah ke Kota Madinah, termasuk pemanfaatan waktu ziarah ke Masjid Nabawi, shalat disana dan ziarah ke makam Rasulullah SAW.

“Madinah, Kota yang dirindukan, kota yang tenang, penuh berkah dan kelembutan serta kebaikan penduduknya sehingga menjadi kota tujuan dan dirindukan banyak insan. Sehingga kota ini menjadi tempat yang sangat istimewa dan dicintai baginda Rasulullah SAW,” jelas Nasril.

Ia mengatakan, dalam sebuah riwayat jelaskan Rasulullah SAW mendoakan keberkahan untuk Madinah. Kota Madinah sebagai Kota Haram, Rasulullah menamainya dengan nama Thaibah juga Thabah (yang baik dan mulia).

“Saat bapak ibu hendak ke Masjid Nabawi, silahkan masuk dengan penuh rasa hormat, membaca doa, mengucapkan salam sambil membaca shalawat dan memohon ampunan Allah (istighfar), kemudian ziarah ke makam Rasulullah SAW dan sahabatnya, seraya mengucapkan salam,” jelasnya.

Ia melanjutkan, jika memungkinkan, nantinya jamaah juga dianjurkan bisa mencapai Raudhah, taman syurga, tempat antara mimbar dan rumah Rasulullah.

“Untuk saat ini jadwal ke Raudhah ada perubahan dengan sebelum pandemi, tinggal menyesuaikan, kalau berhasil mencapai Raudhah, jamaah dianjurkan  shalat sunah dan berdoa. Jika tak memungkinkan di Raudhah, jamaah bisa shalat di area manapun di Masjid Nabawi,” katanya.

Menurutnya, saat ini ada beberapa perubahan dan perbedaan waktu dari dua tahun sebelumnya. Sehingga ia meminta kepada jamaah untuk menyesuaikan dan memaksimalkan waktu sebaik mungkin.

“Selama berada di Madinah, fokus ibadah, jaga kesehatan, perbanyak minum jangan tunggu haus, menggunakan masker membawa semprot karena suhu sangat panas disini, persiapkan fisik untuk ke Mekkah, melaksanakan ibadah haji,” tutup Nasril. []

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,400SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU