LANGSA | ACEHKITA.COM — Kepolisian Resort Aceh Timur masih memburu kawanan penculik warga negara Skotlandia- Inggris Raya, Malcomi Primerose, yang diculik kelompok bersenjata di Lubuk Pimping, Peureulak, kemarin.
Kepala Kepolisian Resort Aceh Timur Ajun Komisaris Besar Polisi Muhajir menyebutkan, pengejaran pelaku penculikan pekerja PT Medco E&P Malaka Aceh Timur itu melibatkan satu kompi polisi dan satu peleton TNI.
“Pencarian saat ini dipusatkan di kawasan Ranto Panjang,” kata Muhajir saat dihubungi via telepon, Rabu (12/6/2013).
Menurut Muhajir, hingga kini polisi masih belum mengetahui motif penculikan dan identitas kelompok penculik. Polisi masih terus berupaya mencari lokasi persembunyian enam penculik bersenjata tersebut.
“Pasukan kita masih melakukan pengejaran,” ujarnya.
Menurut Kapolres, Malcomi Primerose sudah lama bekerja di Aceh. Sebelum di Medco, ia bekerja di Exxon Mobile di Lhokseumawe.
Seperti diberitakan sebelumnya, Malcomi Primerose diculik di Dusun Simpang Palang, Desa Lubuk Pimping, sekembali dari lokasi pengeboran Medco di Matang Satu, Blang Simpo. Penculikan dilakukan oleh enam pria bersenjata. Dalam menjalankan aksinya, mereka menggunakan tiga pucuk senapan laras panjang dan satu pistol jenis FN. []