Friday, March 29, 2024
spot_img

Polisi Gagalkan Upaya Peledakan Bom di Lhong

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Pihak Kepolisian Daerah Aceh menyebutkan berhasil menggagalkan upaya peledakan bom di kawasan Lhong, Aceh Besar, Sabtu (10/3) lalu. Polisi menyita lima bom rakitan dan menangkap enam orang terkait kasus ini.

Kepala Kepolisian Daerah Aceh Inspektur Jenderal Iskandar Hasan mengatakan, penggagalan itu dilakukan setelah polisi mengendus tiga orang yang membawa bom rakitan dalam sebuah mobil jenis Terrios di Desa Meunasah Lhok, Kecamatan Lhong, Sabtu (10/3) sekitar pukul 02.00 WIB dinihari. Saat itu, mereka hendak membawa bom rakitan menuju ke Barat Lhong.

Bom rakitan yang berhasil disita itu berupa lima unit pipa berdiameter 15 sentimeter dengan panjang 50 sentimeter. Pipa itu berisi mesiu, kabel, pemicu (detonator).

“Secara hukum, itu didefinisikan sebagai bahan peledak yang membahayakan,” kata Kapolda Irjen Iskandar Hasan kepada wartawan, Senin (12/3).

Menurut Kapolda, meski bom rakitan itu berdaya ledak rendah (low explosive) tapi cukup membahayakan. “Kalau meledak akan mengenai sasaran yang ada di sekitar itu, bisa manusia maupun hewan,” ujar bekas kepala Divisi Humas Mabes Polri ini. “Bom ini tidak jadi meledak, karena kita tangkap sebelum meledak. Kita bisa bayangkan kalau ini meledak.”

Selain menyita bom rakitan ini, polisi juga menangkap tiga orang berinisial MMS, KM, dan RM di kawasan Lhong. “Mereka ditangkap karena membawa bahan peledak,” lanjut Iskandar Hasan.

Pada waktu hampir bersamaan, polisi di Aceh Utara juga menangkap tiga orang lagi yang diduga kuat punya kaitan dengan pemilih bahan peledak di Lhong. Mereka yang ditangkap di Aceh Utara berinisial DG, US, dan SL.

“Mereka ditangkap di Aceh Utara dan diduga kuat terlibat dalam jaringan ini,” sebut bekas Kapolres Aceh Utara itu.

Polisi menyebutkan bahwa enam orang yang ditangkap ini terkait dengan sejumlah aksi kriminal lain di Aceh. Namun saat ditanyakan apakah warga yang ditangkap di Aceh Utara terkait dengan pemberondongan di perkebunan sawit milik PT Satya Agung Geurudong Pase, Kapolda menyebutkan belum melihat keterkaitan. Polisi akan mendalami kasus ini, kata Kapolda.

Sebelumnya sempat diisukan bahwa bom yang ditemukan di kawasan Lhong tersebut hendak diledakkan di iring-iringan salah satu kandidat pemilihan kepala daerah yang melintasi daerah tersebut. Kapolda menyebutkan, “Kita belum melihat ke arah itu Tertangkapnya di jalan. Yang jelas mereka membawa bahan peledak.”

Keenam orang yang ditangkap merupakan warga Aceh. “Saya berharap pelakunya teroris dari luar Aceh. Tapi ternyata saudara-saudara kita dari Aceh. Ini yang membuat berat di hati,” ujar Kapolda. []

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,400SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU