Radzie/ACEHKITA.COM

LHOKSUKON | ACEHKITA.COM — Para imigran asal Rohingya (Myanmar) dan Bangladesh akan dipindahkan ke tempat penampungan baru di tempat pendaratan ikan Desa Kuala Cangkoi, Kecamatan Lapang, Aceh Utara.

Pemindahan para imigran yang selama ini menempati Gedung Olahraga Lhoksukon akan dilakukan pada Rabu (13/5/2015) pagi.

Sumber acehkita.com menyebutkan, pemindahan itu dilakukan untuk memberikan penampungan yang lebih layak kepada para imigran. Di TPI Kuala Cangkoi, mereka akan menempati tiga unit gedung. Para imigran juga akan lebih leluasa dalam beraktivitas atau berolahraga.

“Mereka akan dipindahkan ke sana sekitar pukul 11.00 WIB,” ujar sumber acehkita.com di kalangan pemerintahan.

Sebanyak 582 imigran terdampar di pantai Seunuddon, Aceh Utara, Ahad lalu. Mereka kemudian ditampung di GOR Lhoksukon. Sayangnya, lokasi penampungan ini memiliki tempat sanitasi yang kurang steril.

Rabiyah Katul, 25 tahun, mengaku senang berada di penampungan sementara ini. Masyarakat Aceh, kata dia, memperlakukan mereka dengan baik. “Kami berterimakasih karena telah menerima kami seperti saudara,” ujar Rabiyah.

Warga Aceh Utara terus berdatangan ke GOR untuk melihat dari dekat imigran yang diduga korban penyelundupan manusia ini. Tak sedikit di antara mereka yang membawa bantuan untuk imigran. Ada yang membawa pakaian bekas, beras, buah-buahan, minyak goreng, mie instan, hingga lauk pauk lainnya.

Selain itu, warga juga mengeremuni para imigran untuk mendengar langsung kisah perjalanan mereka hingga terdampar di Aceh Utara. []

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.