BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Pihak Kepolisian Aceh mengaku sudah mengantongi identitas dua pelaku perampokan dan penembakan terhadap dua pedagang emas di Bukit Tengkorak, Desa Seumara, Kecamatan Pante Ceureumen, Aceh Barat, Sabtu (20/8) lalu. Kini, polisi tengah memburu kelompok itu.
Hal itu dikemukakan Kepala Kepolisian Daerah Aceh Inspektur Jenderal Iskandar Hasan usai menghadiri apel pengamanan lebaran Idul Fitri Operasi Ketupat Rencong 2011 di Mapolda Aceh, Senin (22/8).
Kapolda mengaku sudah memerintahkan Kepolisian Resort Aceh Barat untuk mengejar pelaku. “Kita sudah tahu jejak pelakunya. Kita meminta Kapolres untuk bisa mengejar pelaku ini. Kejar terus, jangan sampai berhenti,” kata Kapolda.
Menurut Iskandar Hasan, usai melancarkan aksinya pelaku melarikan diri menyeberangi sungai yang ada di Kecamatan Pante Ceureumen. “Cari motor yang digunakan pelaku. Motor ditinggalkan pelaku waktu dia menyeberang kali (sungai). Di mana tinggalnya, sedang kita cari,” ujar mantan Kapolres Aceh Utara ini.
Jika sepeda motor yang digunakan pelaku ditemukan, akan mempermudah kepolisian dalam mengungkap kasus ini. “Mudah-mudahan bisa terungkap, kalau sudah ketemu motornya,” lanjutnya.
Seperti diberitakan, dua pedagang emas yang tengah dalam perjalanan pulang ke Meulaboh ditembak di Bukit Tengkorak. Korban tewas bernama Yusran (31). Sementara Ramli (43) mengalami kritis dan masih mendapat perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah Cut Nyak Dhien, Meulaboh. Pelaku yang berjumlah dua orang menggasak 200 gram emas. []