BANDA ACEH, acehkita.com. Partai politik berbasis nasional masih menguasai hati penduduk di Kota Subulussalam. Setidaknya, dalam pemilihan kemarin, partai nasional masih bertengger di urutan pertama sampai tiga perolehan suara.
Informasi yang diperoleh acehkita.com menyebutkan, Partai Amanat Nasional untuk sementara masih memimpin perolehan suara, disusul Partai Golkar di urutan kedua.
“Itu berdasarkan informasi yang kami terima. Tapi kami masih menunggu laporan rekapitulasi data dari kecamatan (PPK). Mungkin malam ini sudah ada,” kata Ketua Komisi Independen Pemilihan Subulussalam M. Husein Saran saat dikonfirmasi acehkita.com, Jumat.
Menurutnya, enam partai politik lokal peserta pemilu tidak memperoleh suara yang signifikan. “Tidak terlalu menonjol. Partai lokal sepertinya tidak masuk peringkat, masih dipegang partai nasional,” ujar Husein.
Sebelumnya, Partai Aceh mengklaim memperoleh 65 persen dukungan dari masyarakat di Kabupaten Aceh Singkil dan Kota Subulussalam.
Misdarul Ihsan, calon anggota legislatif dari Partai SIRA, mengakui keunggulan partai nasional di daerahnya. Menurut Ihsan, partai lokal semisal Partai SIRA dan Partai Aceh tak memperoleh dukungan masyarakat di Subulussalm dan Singkil.
“Partai lokal tak banyak memperoleh dukungan di sini, baik untuk tingkat DPRK maupun DPRA. Masih dikuasai partai berbasis nasional,” kata Ihsan melalui sambungan telepon. “Tapi tidak apa-apa, karena pemilihan berlangsung fair.” []