BEIJING | ACEHKITA.COM – Sebuah nomor telepon seluler (ponsel) “cantik” telah terjual seharga 2,25 juta yuan atau sekitar Rp4,5 milyar setelah ratusan orang bersaing secara online untuk mendapatkan hak menggunakan rangkaian angka yang tampaknya menguntungkan.
Nomor tersebut diakhiri dengan lima angka delapan, kombinasi yang banyak dicari di China karena kata “delapan” dalam bahasa Mandarin terdengar mirip dengan kata untuk “kemakmuran”.
Jumlah itu termasuk di antara aset yang disita dan dipesan yang dilelang pengadilan di Beijing, dan penjualan online menarik lebih dari lima ribu tawaran sepanjang hari Sabtu dan Minggu.
Pengguna telepon di China – terutama perusahaan-perusahaan yang ingin membuat klien dan mitra bisnis terkesan – sering kali membayar mahal untuk kombinasi angka yang dianggap beruntung.
Delapan merupakan angka paling dicari, dan sangat berharga di China sehingga upacara pembukaan Olimpiade 2008 di Beijing dimulai secara resmi pada pukul delapan lewat delapan menit pada hari kedelapan Agustus, bulan kedelapan.
Angka empat, yang dalam bahasa Mandarin terdengar mirip dengan “kematian”, paling tidak disukai warga negeri Tirai Bambu tersebut.
Pemenang lelang hari Minggu itu membayar 400 yuan untuk bergabung dalam aksi tersebut dan memiliki sepuluh hari untuk menutupi jumlah yang tersisa.
Nomor ponsel yang diakhiri delapan angka tujuh memegang rekor di platform lelang yang terjual senilai 3,91 juta yuan atau lebih 7,8 milyar pada lelang 2017.
Tujuh terkesan seperti “muncul” atau “esensi kehidupan” dianggap sebagai angka paling baik untuk hubungan bagi masyarakat China.[]
AFP