BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Ketua Komisi Independen (KIP) Aceh, Ridwan Hadi, meminta para pasangan calon yang akan bertarung dalam pilkada mendatang, bukan hanya mempresentasikan visi-misi dan program kerja, dalam debat terbuka, di Hermes Palace Hotel, Kamis (22/12/2016) malam.
“Kami mohon, dalam debat nanti, tolong titikberatkan pada pendidikan politik kepada semua masyarakat sehingga nantinya partisipasi pemilih bisa meningkat dari pemilu sebelumnya,” ujar Ridwan Hadi.
Kepada penyelenggara pilkada, Ridwan Hadi berpesan untuk senantiasa menjaga netralitas dan mengedepankan profesionalitas dalam bekerja. “Jajaran KPU KIP hingga KPPS harus bekerja professional.”
Sementara kepada seluruh masyarakat, Ridwan meminta untuk menggunakan hak pilihnya, sehingga pemimpin yang terpilih nanti betul-betul lahir dari suara rakyat.
“Suara masyarakat akan menentukan masa depan Aceh,” ujar Ridwan hadi. KIP, ujarnya, mempunyai slogan dalam gelaran pilkada 2017 nanti, yaitu pilihan boleh beda tapi kita tetap bersaudara.
Dalam debat perdana tersebut, para pasangan akan memaparkan visi-misi dan program kerja. Kepada enam pasangan, juga akan ditanyakan pandangannya terkait isu faktual yang terjadi di Aceh.
Pilkada Aceh 2017 bakal mempertemukan enam pasangan calon. Secara berurut mereka adalah Tarmizi Karim – Maksalmina Ali, Zakaria Saman – T. Alaidin Syah, Abdullah Puteh – Sayed Mustafa Usab, Zaini Abdullah – Nasaruddin, Muzakir Manaf – T.A. Khalid, Irwandi Yusuf – Nova Iriansyah. []