Saturday, April 20, 2024
spot_img

Massa Rusak Kantor Bupati Singkil

SINGKIL | ACEHKITA.COM — Puluhan massa yang memakai kaus merah bertuliskan Satuan Tugas LSM Gempa mendatangi kantor bupati Aceh Singkil, Senin (30/5) siang. Kedatangan mereka untuk menanyakan hasil rapat unsur musyawarah pimpinan daerah tentang rencana pemasangan patok permanen di lokasi lahan sengketa antara warga dengan perusahaan Ubertraco/Nusafindo.

Di tengah massa, Koordinator Warga Sairu membacakan hasil rapat unsur pimpinan daerah. Hasil rapat itu intinya menyatakan bahwa pemasangan pembatas permanen akan dilakukan setelah adanya keputusan dari PTUN di Banda Aceh. “Kita menuntut agar patok itu segera dipasang,” kata Sairu di hadapan massa.

Badan Pertanahan Nasional telah mengeluarkan hasil pengukuran lahan yang menjadi sengketa. Keputusan BPN Aceh ini menjadi pegangan warga dalam menghadapi PT Ubertraco/Nusafindo, perusahaan asal Malaysia. Atas dasar itu, warga meminta Pemerintah Kabupaten Singkil untuk mematok batas permanen di lahan yang telah diukur BPN tersebut.

Massa yang tidak puas dengan hasil keputusan Muspida murka. Massa terus merangsek memasuki halaman kantor bupati, sambil sejumlah di antara mereka berteriak “bakar”. Massa juga mengejar-kejar anggota Satuan Polisi Pamong Praja.

Adu mulut antara massa dengan Satuan Polisi Pamong Praja memuncak. Massa semakin memanas, sehingga seorang anggota Satpol PP dikejar hingga ke belakang kantor bupati. Massa yang sudah disulut emosi, kemudian melempar kaca kantor bupati. Kaca jendela pecah, selain tanaman yang dirusak. Massa juga membakar tumpukan sampah di teras dan lobi kantor.

Api berhasil dipadamkan setelah polisi mengirimkan pasukan tambahan. []

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,400SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU