BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh menggelar debat para calon gubernur dan wakil gubernur Aceh pada Kamis (5/3), yang akan disiarkan langsung secara nasional dari Hotel Hermes Palace Banda Aceh. Debat akan disiarkan secara langsung oleh Metro TV mulai pukul 19.30-21.30 WIB.
“KIP sudah mendapat kepastian kehadiran para calon dari tim sukses masing-masing kandidat dalam rapat koordinasi dan rapat teknis yang dilaksanakan Selasa (3/3) kemarin,” kata Wakil Ketua KIP Ilham Saputra, dalam konferensi pers di Media Center KIP, Rabu (4/3).
Menurut Ilham, penyelenggaraan debat kandidat ini bertujuan untuk melihat kompetensi para calon kepala daerah dalam memimpin Aceh ke depan. Karena itu KIP sengaja menghadirkan sejumlah panelis ternama seperti pengamat politik Dr. Fachri Ali, pakar manajemen dari Universitas Indonesia Prof. Rhenald Kasali, serta pakar syariah dari IAIN Ar-Raniry Prof. Syahrial Abbas.
“Mereka akan menanyakan sejumlah pertanyaan kepada para kandidat terkait politik, ekonomi, serta masalah-masalah yang bersifat lokal keacehan. Jadi para kandidat juga harus menguasai persoalan-persoalan yang bersifat nasional, tidak hanya masalah lokal,” ujar Ilham.
Untuk mendukung kesuksesan penyelenggaraan debat kandidat ini, lanjut Ilham, KIP Aceh sudah meminta kerjasama kepolisian daerah Aceh, khususnya Polresta Banda Aceh, untuk mengamankan tempat acara. Selama acara berlangsung, pihak kepolisian akan menyeleksi secara ketat kendaraan-kendaraan yang akan masuk ke hotel. Hanya mobil kandidat yang dibolehkan memasuki pelataran parkir.
“Demikian juga di tempat acara, hanya para undanganlah yang diperbolehkan masuk . Itu pun mereka harus menunjukkan kartu undangannya. Jika tidak, mereka tidak bisa masuk,” ujar Ilham.
KIP Aceh, menurut Ilham, mengundang 200 orang yang terdiri atas Muspida, perwakilan ormas, KIP kabupaten/kota, dan masing-masing 15 orang tim sukses dari setiap kandidat untuk menghadiri acara tersebut.
“Untuk itu massa pendukung masing-masing kandidat tidak perlu datang berbondong-bondong ke lokasi debat, karena acara ini bisa dilihat secara langsung di televisi. Enakan nonton bersama di warung kopi,” ujar Ilham berseloroh. []