Thursday, March 28, 2024
spot_img

Krueng Sabe Tercemar Mercury

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Pemkab Aceh Jaya dinilai belum serius melakukan penertiban sejumlah kilang pengolahan tambang biji emas, di kawasan Gunung Ujeun Kabupaten Aceh Jaya.

Akibatnya sungai Krueng Sabe tercemar limbah yang mengandung Zat Mercury. Sedikitnya 100 kilang pengolahan biji emas milik warga masih beroperasi.

Mercury mencemari sungai Krueng Sabe, membahayakan kehidupan warga di 14 desa yang dilalui sungai Krueng Sabe. Apalagi warga segitar memanfaatkan air Krueng Sabe untuk kebutuhan Cuci dan Mandi.

“Kita berharap Pemkab setempat melakukan penertiban secepatnya. Kebanyakan usaha pengolahan ini tidak mengantongi izin dan membuang limbah yang tercemar Mercury ke Sungai,”kata ketua Tim Investigas Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Aceh, M Oki Kurniawan, Kamis (30/9).

Oki mengatakan hasil penelusuran Walhi di kabupaten itu, sebagian besar kilang milik masyarakat tidak mengantongi izin. Peralatan yang digunakan tidak memadai, sehingga mengabaikan keselamatan lingkungan.

“Kami menghawatirkan ketersediaan air yang layak dikonsumsi masyarakat Aceh Jaya bila pencemaran sungai Krueng Sabe terus tercemar Mercury,” ujar Oki.

Selain itu, Walhi meminta pemerintah melakukan relokasi usahi ke tempat yang lebih aman. Pasalnya, warga juga mengkonsumsi ikan dari sungai Krueng Sabe.[]

Previous article
Next article
Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,400SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU