BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Ismail, seorang kepala dusun di Desa Doy, Kecamatan Ulee Kareng, Banda Aceh, mengaku diancam tembak oleh pelaku yang disebut-sebut oknum bersenjata. Insiden ini diduga buntut dari persoalan pribadi.
“Mereka datang ke rumah saya kemarin (Jumat, 18/12) langsung mengeluarkan kata-kata tidak menyenangkan dan mengancam jiwa saya,” kata pria berusia 49 tahun itu kepada wartawan, Sabtu (19/12).
Ia mengaku tak mengenal persis pelaku yang mengancam dirinya. Tapi, dari beberapa pelaku yang bertandang ke rumahnya, Ismail mengenal seorang di antara mereka dan punya urusan pribadi dengan dia.
Ismail menyebut seorang nama berinisial L. Ia menduga, L lah yang menyuruh pelaku mengancamnya.
Ismail telah melaporkan kasus ancaman yang ditauinya kepada Kepolisian Sektor Ulee Kareng, semalam. Ia berharap, polisi bisa memberi kenyamanan kepada keluarganya dan menangkap pelaku, karena insiden itu membuat keluarganya trauma. []