SIGLI | ACEHKITA.COM — Nasib naas menimpa seorang siswi kelas 2 Sekolah Dasar Negeri 3 Kota Sigli. Namanya Suha Nazwa. Kalung emasnya dibawa kabur oleh seorang perempuan paruh baya.
Informasi tentang kejadian diperoleh acehkita.com dari kakak korban, Ika. Lewat telepon genggam dari kampungnya di Desa Peukan Pidie, Kota Sigli, Jumat (9/9) malam, dia menceritakan kronologis pencurian kalung emas adiknya.
Menurut dia, ketika adiknya sedang menunggu dijemput oleh ibunya tiba-tiba didekati seorang perempuan muda. “Setelah didekati, dia mengajak Suha untuk pulang. Tapi Suha tidak mau,” ujar dia.
Sebelum melepaskan kalung, sebut Ika, perempuan tersebut sempat ngobrol-ngobrol dengan adiknya.
“Dek pulang yuk! Rumahnya di mana? Tapi Suha tidak mau,” Ika meniru percakapan antara perempuan tersebut dengan adiknya.
Karena tidak mau, perempuan tersebut bertanya lagi. “Dik, di leher adik itu apa?” Lalu adiknya mengangkat jilbab. “Eh kalung adik terbuka. Kalungnya cantik sekali.”
Kata Ika, di kalung adiknya yang kadar beratnya kurang lebih 2 mayam tergantung sebuah mainan indah.
“Setelah membuka kalung adik, perempuan itu permisi sebentar katanya akan balik lagi,” cerita dia.
Kemudian perempuan tersebut kabur entah ke mana. Menurut adiknya, dia mengendarai sepeda motor.
“Wajahnya berjerawat, saat itu dia pakai selendang dan memakai celana panjang. Masih muda orangnya,” ujar dia.
Ika menyebutkan, sebenarnya Suha ketika pergi ke sekolah tidak biasa memakai kalung. “Itu dipakai hanya karena momen lebaran, kebetulan belum dilepaskan,” sebut Ika. []