BANDA ACEH, acehkita.com. Selama beberapa kali kunjungannya ke Aceh SBY selalu menitipkan pesan-pesan perdamaian buat rakyat Aceh.
Saat berkampanye di Stadion Lhong Raya, Minggu pagi, pesan perdamaian itu kembali diaungkapkan.
“Mari jaga perdamaian Aceh. Kita tidak ingin lagi ada konflik dan gangguan. Masyarakat Aceh perlu ketenangan untuk bisa membangun kehidupannya,” kata SBY.
Mantan Menkopolhukam itu menyebutkan, semua pihak diminta tidak saling curiga karena hal itu dapat membangkitkan kembali konflik masa lalu. Perdamaian yang sudah tercipta saat ini jangan kembali dirusak karena kepentingan pihak-pihak tertentu.
Dia menyebutkan, pascadamai dan bencana tsunami Aceh sudah semakin lebih baik.
“Aceh harus menjadi lebih baik lagi ke depan, keamanan dan ketertiban harus kita jaga bersama,” katanya.
SBY mengatakan pemerintah sudah memberi perhatian besar bagi Aceh dengan turut serta bersama negara sahabat dan lembaga donor memulihkan kembali Aceh pascakonflik dan tsunami.
SBY menyebut telah banyak proyek dibangun di Aceh pascatsunami. Seperti membangun 134 ribu rumah, 3.600 jalan baru, 1.000 fasilitas kesehatan, 1.500 sekolah, 187 gedung pemerintah, 3.193 rumah ibadah, 237 jembatan, 20 pelabuhan laut dan 12 bandara.
“Semua ini dibangun dengan dana Rp 60 triliun, baik anggaran pemerintah, negara sahabat maupun lembaga donor,” paparnya.
Pemerintah juga telah mengalokasikan Rp 17 triliun dana APBN untuk Aceh.
“Dana ini harus digunakan dengan baik. Gunakan untuk rakyat. Jangan ada penyimpangan,” tegs SBY.
Dia juga menghimbau semua partai politik untuk menjaga pemilu berjalan sukses, aman dan lancar.
“Mari bantu KPU, bantu pemerintah. Mari kita wujudkan pemilu di Aceh yang damai, aman dan demokratis,” pesan SBY. []