BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Komisi Independen Pemilihan Aceh mempublikasikan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) para calon gubernur dan wakil gubernur Aceh yang ikut pemilihan 9 April ini. Dari LHKPN yang disampaikan, Irwandi Yusuf memiliki kekayaan Rp9 miliar. Sedangkan Muzakir Manaf cuma Rp66,3 juta saja.
Jumlah harta kekayaan calon kepala daerah Aceh dipublikasikan KIP Aceh berdasarkan surat KPK bernomor B-68/A/12/03/2012 yang ditandatangani Direktur Pendaftaran dan Pemeriksaan LHKPN Cahya H. Harefa. Dalam surat itu juga disertai dengan lampiran detail besaran harta masing-masing pasangan kandidat.
Informasi yang diperoleh acehkita.com, uraian harta tersebut meliputi harta tidak bergerak seperti tanah dan bangunan, harta bergerak seperti alat transportasi, peternakan, perikanan, perkebunan, sampai kepada kepemilikan logam mulia, kemudian surat berharga, giro dan setara kas lainnya, serta hutang dan piutang.
Ketua Kelompok Kerja Pencalonan KIP Aceh Nurjani Abdullah mengatakan, LHKPN merupakan salah satu syarat yang harus disampaikan kandidat saat mencalonkan diri sebagai kepala daerah.
“Akan tetapi KIP tidak punya kewenangan apa pun untuk menyatakan apakah laporan kekayaan para kandidat ini sudah jujur atau tidak,” ujar Nurjani, Jumat (30/3).
Dari data itu diketahui, Irwandi memiliki kekayaan mencapai Rp9.002.194.771. Kekayaan ini terdiri atas harta tidak bergerak sebesar Rp751.273.300, harga bergerak Rp1.929.555.000, giro dan setara kas lainnya sebesar Rp6.321.366.471.
Urutan kedua terkaya adalah Muhyan Yunan, calon wakil gubernur yang berpasangan dengan Irwandi. Ia memiliki kekayaan Rp8.709.104.078. Urutan ketiga terkaya adalah Darni M. Daud yang memiliki harta sebesar Rp5.102.868.818. Wakilnya, Ahmad Fauzi, memiliki harta sebesar Rp1.784.898.111.
Sementara itu, pasangan Zaini Abdullah dan Muzakir Manaf yang terkecil memiliki harta. Harta yang dilaporkan Zaini Abdullah hanya Rp99.788.369 dan Muzakir Manaf cuma Rp66.359.878.
Zaini Abdullah dan Muzakir Manaf sama-sama tidak mengisi tabel harta bergerak, tidak bergerak. Mereka hanya mencantumkan kekayaan dalam bentuk giro.
Calon gubernur yang diusung Partai Demokrat dan Partai Persatuan Pembangunan, Muhammad Nazar, memiliki harta sebanyak Rp1.287.264.113 ditambah tabungan dalam bentuk Dollar sebesar USD2,500. Wakilnya, Nova Iriansyah memiliki kekayaan Rp3.048.077.285.
Kekayaan Teungku Ahmad Tajuddin sebesar Rp1.573.000.000 dan Teuku Suriansyah sebesar Rp2.062.915.665. []