Thursday, April 25, 2024
spot_img

@iloveaceh Serahkan Bantuan untuk Bocah Lumpuh

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Bantuan untuk bocah lumpuh layu, Muntazar (13), akhirnya diserahkan langsung oleh Komunitas @iloveaceh pada Minggu (7/8) kemarin, di Gampong Pulo Blang, Kecamatan Jangka, Bireuen.

Muntazar yang divonis lumpuh layu oleh dokter asal Jepang pascatsunami 2004 lalu, sempat tinggal di Bilui, Simpang Surabaya, Banda Aceh karena mengikuti ayahnya yang menjadi seorang kuli bangunan.

Bantuan yang diserahkan langsung oleh perwakilan @iloveaceh, Aulia bersama teman-teman komunitas lainnya di Aceh merupakan wujud kepedulian sosial untuk menyampaikan amanah dari hasil penggalangan dana.

“Semua niat ini timbul dari rekan-rekan sesama komunitas online saat mengetahui berita Muntazar yang membutuhkan dana untuk pengobatannya, walaupun tidak terlalu banyak dana yang terkumpul, namun semangat moril dan materi yang telah diberikan donatur membuat kami bersyukur bisa membantu dengan setulus hati,” ujarnya.

Kedatangan komunitas @iloveaceh disambut oleh Afwan Nur bersama kerabatnya di kediaman neneknya, di Pulo Blang. “Ayah kini sedang bekerja di Lhokseumawe, sedangkan Ibu yang berprofesi guru honorer juga tidak di rumah, jadi saya yang menjaga Teza (panggilan Muntazar di rumah, -red)” kata Afwan pada media ini.

Penderitaan yang dialami oleh anak pasangan Syukri Ibrahim dan Rusmiati bukan kali pertama, Afwan juga menceritakan adiknya yang kedua setelah Muntazar juga sempat lahir dengan kondisi lumpuh layu, Haikal (Alm) juga mengalami nasib yang sama, namun pada umur tiga tahun dia harus dipanggil oleh yang Kuasa.

Dari amatan acehkita.com, kondisi Muntazar kini memang begitu lemah. Tulang rusuk dadanya terangkat, sehingga tidak mampu lagi duduk lama. “Sekarang untuk minum di gelas saja tidak mampu diangkatnya lagi, jadi harus dikasih lewat botol mineral yang lebih ringan,” tambah Afwan.

Sampai saat ini Muntazar melewati hari-harinya di rumah. Bocah yang sempat mengenyam pendidikan kelas 1 Madrasah Ibtidaiyah ini selalu mendambakan untuk dapat bersekolah lagi. “Saya masih ingin sekolah, belajar menulis dan membaca lagi,” pinta dengan penuh semangat.[]

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,500SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU