Gubernur Aceh Zaini Abdullah menjawab pertanyaan wartawan usai Rakorpimda di Pendopo. | FOTO: Radzie/ACEHKITA.COM

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Gubernur Aceh Zaini Abdullah menegaskan bahwa kelompok garis keras yang menamakan diri Daulah Islamiyah Irak dan Suriah (ISIS) tidak memiliki tempat di provinsi ini.

Penegasan itu disampaikan Zaini saat membuka konferensi wilayah ke-9 Nahdhatul Ulama Aceh di Asrama Haji, Jumat (17/4/2015) malam.

Berbicara di hadapan puluhan ulama dan santri, Gubernur Zaini menyebutkan bahwa Aceh tidak akan memberikan tempat bagi berkembangnya ideologi ISIS.

“Perlu saya tegaskan bahwa ISIS tidak ada tempat di bumi Aceh,” ujar Zaini Abdullah.

Ia meminta para ulama yang tergabung dalam wadah Nahdhatul Ulama untuk membentengi Aceh dari pengaruh kelompok ISIS.

“Mari NU dan kita bersama-sama membasmi ISIS yang dapat merusak umat Islam dan sendi-sendi kenegaraan kita,” ujar Zaini Abdullah.

NU menyatakan sikap serupa untuk tidak memberikan kesempatan ideologi ISIS berkembang di Tanah Seulanga. Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj meminta masyarakat Aceh tidak terpengaruh pada ISIS. Pasalnya, gerakan pimpinan Abubakar Al Baghdady tersebut tidak mencerminkan ajaran Islam yang cinta damai dan lemah lembut.

PWNU Aceh menggelar konferensi ke-9 hingga hari ini di Asrama Haji. Pada Konferwil ini ada tujuh nama yang muncul untuk menduduki posisi ketua PWNU Aceh. []

AMAL

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.