BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Pasangan bakal kandidat yang digugurkan Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh, Fakhrul Syah Mega-Zulfinar, siang tadi (3/2), secara resmi mensomasi lembaga penyelenggara pemilihan kepala daerah Aceh 2012. Dalam somasi itu, Fakhrul meminta penjelasan terkait keputusan KIP menganulir dirinya sebagai bakal calon gubernur.
Surat somasi diantar Fakhrulsyah Mega bersama pasangannya, Zuflinar, dan didampingi Kuasa Hukum Zulfikar Sawang. Mereka tiba di KIP Aceh sekitar pukul 15.20 WIB. Somasi itu diterima langsung oleh Wakil Ketua KIP Aceh Ilham Saputra di ruang kerjanya.
Fakhrul menyebutkan, alasan dia dan pasangannya meyomasi KIP karena ingin mengetahui secara jelas alasan penganuliran dirinya dari bursa pencalonan. “Memang kita tidak menyerahkan rekapitulasi yang diminta KIP, tapi pas saat mau diserahkan rekapitulasi itu, komisioner KIP tidak ada di kantor,” kata Fakhrul kepada wartawan usai menyerahkan surat somasi.
Di sisi lain, Fakhrul mempersoalkan cara KIP menyampaikan penganuliran itu. Soalnya, Fakhrul dan pasangannya mengetahui bahwa mereka gugur dari pemberitaan di media. Lagian, surat pemberitahuan yang dikirim ke mereka pun, hanya berita acara rapat. “KIP tidak mengirim surat keputusan ke kami, yang menyebutkan kami gugur,” ujar mantan staf Yayasan TIFA ini.
Kuasa Hukum Zulfikar Sawang menyebutkan, jika KIP tidak memberikan jawaban terhadap somasi ini, maka kliennya akan menempuh jalur hukum. “Soal apa, nanti kita lihat perkembangan,” ujar Zulfikar.
Sementara itu, Wakil Ketua KIP Aceh Ilham Saputra menyebutkan bahwa KIP akan terlebih dahulu mempelajari materi surat somasi tersebut. “Saya pribadi berpendapat, somasi ini harus dibalas,” kata dia.
Saat ditanya apakah KIP siap jika Fakhrulsyah Mega menempuh jalur hukum, “Silakan saja. Kita siap, kok,” sebut Ilham. []
