UKRAINA – Secara mengejutkan, Belanda digasak Jerman 2-1, dalam lanjutan laga kualifikasi Grup B, UERO 2012, Kamis (14/6), pagi. Kekalahan ini yang kedua kalinya dalam ajang empat tahunan ini, setelah pekan lalu, De Oranje juga menyerah 0-1, di tangan tim non unggulan, Denmark.
Kekalahan atas Der Panzer ini, jelas sebuah petaka bagi Belanda. Tim yang digadang mampu bersinar di ranah eropa ini tak bisa menunjukkan taji dalam dua laga awal. Akibatnya, peluang Belanda untuk mencicipi putaran kedua, hampir mustahil.
Anak asuh Bert Van Marwijk wajib meraih kemenangan saat berjumpa Portugal, dan berharap Jerman menjaga tren menang, dengan menggilas Denmark. Pertandingan selanjutnya menjadi laga hidup mati bagi Belanda dan Portugal. Saat ini Belanda menjadi tim juru kunci, tanpa sebiji poin pun. Urutan pertama menjadi milik Jerman dengan poin enam, dan berurut Portugal bersama Denmark dibawah Der Panzer, dengan poin tiga.
Belanda yang tergabung dalam grup neraka di Ukraina-Polandia, sebetulnya merupakan sebuah tim unggulan. Van Persie dkk, merupakan runner up piala dunia 2010 lalu. Materi pemain belanda pun, notabanenya merupakan mereka yang memperkuat De Oranje kala berlaga di Afrika Selatan, saat itu.
Faktor konsentrasi barisan pertahanan Belanda menjadi penyebab, gawang Maarten Skatelenburg begitu mudah dibobol. Di barisan depan, faktor permainan individu, dengan mengenyampingkan keutuhan sebuah tim, membuat serangan yang dibangun selalu pupus di kaki pemain-pemain lawan.
Bahkan, menjelang laga krusial melawan tim raksasa, Jerman, Belanda diterpa isu perpecahan dalam tim. Van Der Vaart dan Dirk Kuyt yang menjadi skuad inti 2010 lalu, hanya mengisi bangku cadangan, kala bersua ke Ukraina-Polandia. Klass Jan Huntelar juga kesal, akibat dicadangkan Marwijk, kala Belanda dikalahkan Denmark, dalam laga perdana, beberapa hari lalu.
Kondisi tersebut diperparah dengan isu, bahwa Marwijk melakukan nepotisme, dengan memainkan Mark Van Bommel sebagai pemain utama. Media Belanda menuliskan, faktor menantu pelatih, membuat Van Bommel, menembus skuad inti Belanda. Padahal, Bommel adalah pemain paling tua dalam tim De Oranje.
Akankah Belanda menjadi tim unggulan pertama yang harus angkat koper dari Ukraina-Polandia? Kita tunggu saja jawabannya dalam laga penentu kala bertemu Portugal pekan depan. []