BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Persija Jakarta bermain imbang 3-3 dengan Persiraja Banda Aceh pada leg pertama Indonesian Premier League 2011/2012 di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Minggu (27/11). Pada laga ini kedua tim hanya diperkuat satu pemain asing.
Macan Kemayoran unggul lebih awal pada menit 36. Tendangan striker San San Fauzi yang menerobos pertahanan Persiraja tak mampu dibendung kiper Yudha Andika.
Berselang dua menit kemudian, Persiraja menyamakan skor menjadi 1-1. Tendangan bebas kapten Persiraja Abdul Musawir dari luar kotak enam belas tak mampu dibendung kiper Persija.
Namun skor imbang 1-1 di babak pertama itu juga tak bertahan lama. Hanya dua menit kemudian Persija kembali unggul 2-1. Kali ini giliran sang kapten Persija Danilo Fernando yang mengoyak gawang Persiraja setelah tendangan bebasnya tak mampu dibendung Yudha Andika. Skor 2-1 bagi Persija ini bertahan hingga babak pertama usai.
Lima menit memasuki babak kedua, Kapten Persiraja Abdul Musawir kembali berhasil menyamakan skor untuk kedua kalinya. Dia sukses mengeksekusi tendangan penalti yang diberikan wasit Rorim Situmedang setelah salah satu pemain Persija terbukti handball di kotak terlarang. Skor berubah menjadi 2-2.
Usai imbang 2-2, semangat pemain Lantak Laju semakin meningkat. Mereka semakin gencar membangun serangan dan berusaha menerobos pertahanan Persija.
Hasilnya usaha anak-anak asuhan Herry Kiswanto berbuahkan gol. Tendangan keras Gilang Angga di tengah kerumunan pemain pada menit 74 bersarang di gawang Persija. Persiraja unggul 3-2 atas Persija.
Kemudian kedua kubu saling menguasai bola. Lima menit menjelang pertandingan usai, giliran Persija yang sukses menyamakan skor. Sontekan ringan Rinto Ali mengalir ke dalam gawang Persiraja. Gol ini terjadi akibat kurang komunikasi antara kiper Yudha Andika dengan pemain bawah Persiraja. Skor 3-3 pun menutup jalannya laga.
Pada laga perdana ini, sejumlah pemain Persiraja belum bisa dimainkan. Masing-masing tim hanya diperkuat satu legiun asing. Dari Persiraja hanya Abdollaye Djibril dan dari Persija hanya Danilo Fernando. Sedangkan dua legiun asing Persiraja lainnya yakni Patrick Ghigani dan Alejadro Febre belum keluar legalitas untuk bermain.
Atas hasil imbang tersebut, Pelatih Persija Jaya Hartono mengaku sangat puas anak-anak mampu mengimbangi Persiraja 3-3. “Alhamdulillah kita bisa mengimbangi. Saya melihat kekuatan kedua tim imbang,” sebutnya dalam konferensi pers usai pertandingan.
Sebelumnya, kata dia, dirinya sempat khawatir karena timnya hanya bermaterikan 14 pemain. “Ini situasi yang sulit karena hanya ada tiga pemain cadangan. Selebihnya pemain kami masih belum keluar legilitas untuk bermain.”
Sementara Pelatih Persiraja Herry Kiswanto mengaku hasil imbang sore ini merupakan suatu kerugian bagi timnya. “Ini suatu kerugian bagi kami, karena kami harapkan bisa memetik poin penuh di kandang. Apalagi kita telah sempat unggul 3-2, tapi kemudian berakhir imbang.”
Menurut dia, anak asuhnya belum tampil lepas dan terkesan masih ada beban sehingga pola permainan dan temponya menoton. Dan Herry menyatakan salut untuk Persija yang pintar memanfaatkan situasi.
“Saya mohon maaf. Ke depan saya berharap bisa tampil lebih agresif,” ujar Herry.
Menurut dia, dari pertandingan sore ini ada banyak PR yang perlu diselesaikan segera.
Susunan pemain kedua tim:
Persiraja: Yudha Andika (Kiper), Yusrizal, Irwanto, Andrea, Gilang Angga, Diallo Abdollaye Djibril, Defri Rizki (Mukhlis Nakata ’60), Erik Saputra, Fahrizal Dillah, Imral Usman (Syakir Sulaiman ’72) dan Abdul Musawir (C)
Persija: Andriansyah (Kiper), Ferdi Mose, Hamdi Ramdan, Chairul Fahmi, Tito Purnomo, Lucky Wahyu, Arbain, Rinto Ali, Danilo Fernando (C), Cornelius Deddy Hendra Bayau ’59), San San Fauzi. []