BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Kasus pemberondongan mobil yang ditumpangi Bupati Bener Meria Tagore Abubakar masih menyimpan misteri. Polisi belum berhasil menemukan pelaku penembakan, termasuk selongsong peluru yang digunakan.
Kepala Kepolisian Resort Bener Mirah AKBP Hari Apriyono mengatakan, hingga siang ini polisi masih berusaha menemukan titik terang kasus pemberondongan mobil Bupati Tagore. Begitu mendapat informasi pemberondongan semalam, Hari langsung mengerahkan personel ke Desa Uning untuk olah tempat kejadian perkara serta mengejar pelaku.
Polisi juga memintai keterangan dari Bupati Tagore dan supirnya, Jumpa Alamsyah, terkait insiden bersenjata itu.
Pagi tadi, personel Polres Bener Meriah kembali menyisir lokasi kejadian. Sayang, tak banyak bukti yang berhasil dikumpulkan di sana. “Kami tidak berhasil menemukan selongsong peluru,” kata Hari Apriyono, Kamis siang.
Seperti diberitakan sebelumnya, mobil yang ditumpangi Bupati Tagore Abubakar semalam diberondong sekelompok orang di Desa Uning, Simpang Teritit. Pemberondongan itu menyebabkan kaca depan mobil ditembusi peluru hingga dashboard. Selain itu, dinding kiri mobil Honda CRV bernomor polisi BL 1 YA terdapat bekas tembakan. Lampu sen samping kiri pecah. Tidak ada korban jiwa dalam penyerangan itu. []