BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Pukul 20.00 WIB malam ini, Sabtu (4/2), Komunitas Tikar Pandan mengadakan acara bedah buku antologi puisi Pulang Melawan Lupa karya Zubaidah Djohar di Episentrum Ulee Kareng, Banda Aceh. Selain bedah buku tersebut, juga diadakan cang panah kebudayaan (nangka potong) oleh tiga budayawan Aceh.
Project Officer Komunitas Tikar Pandan, Akmal M Roem, menyebutkan, cang panah kebudayaan akan disampaikan oleh Reza Idria bersama Azhari dan Fauzan Santa.
“Nangka Potong atau cang panah kebudayaan detailnya bicara sastra, untuk malam ini khusus berbicara seputar buku yang dibedah yaitu antologi puisi Pulang Melawan Lupa,” ujarnya.
Reza akan menyampaikan prolog, Azhari membaca puisi dan Fauzan tampil menjelaskan prolog acara yang diberi tema Intervista Con La Storia – Rantam Atra Kaleupah.
Akmal menambahkan, untuk acara bedah buku sendiri akan hadir dua pembedah yakni Barlian AW dan Hudan Hidayat. “Keduanya sastrawan dan penyair. Hudan berasal dari Jakarta, sedangkan Barlian AW dari Aceh,” sebutnya. []