Friday, March 29, 2024
spot_img

Bom Rakitan Dikira Harta Karun

LHOKSEUMAWE | ACEHKITA.COM – Satu bom rakitan yang diyakini peninggalan era konflik ditemukan dalam sumur warga di Desa Tanjong Baroh Beureughang, Kecamatan Tanah Luas, Aceh Utara, Jumat. Pemilik sumur sempat mempeusijuek bahan peledak itu karena dikira harta karun.

Sulaiman, 60, sang pemilik sumur, malah ingin membelah bom rakitan tersebut untuk mengetahui isinya. “Awalnya saya kira harta karun, setelah saya bersihkan dengan air, dua utas kabel nongol di kedua ujungnya. Temuan ini langsung saya laporkan kepada kepala desa,” ujarnya, yang ditemani menantunya Subki, 42.

Dijelaskannya, karena musim kemarau ia menyuruh menantunya membersihkan lumpur dalam sumur agar kembali berair. Beberapa menit berada dalam sumur sedalam lima meter itu, kaki kiri Subki menginjak benda keras berbentuk batu setengah lonjong.

Benda sepanjang 20 x 10 meter itu diangkat ke permukaan sumur dengan timba besar. Lalu Sulaiman membersihkan lumpur yang lengket di benda itu. Karena mengira benda berharga, bom rakitan itu dimasukkan ke ruang dapur.
Kemudian ia menyuruh cucu dan istrinya mencari dedaunan untuk dipeusijuek. Saat diteliti kembali ternyata ada dua kabel. Kemudian Sulaiman mengurungkan niatnya untuk mengetok benda berbahaya itu.

Martil yang telah disiapkan untuk mengetok benda itu disimpan lagi. “Setelah itu baru saya yakin bahwa benda itu ternyata bom rakitan yang sengaja dibuang orang ke dalam sumur,” ujar Subki.

Kapolres Aceh Utara AKBP Herman Sikumbang yang didampingi Kapolsek Tanah Luas Ipda Teguh mengatakan bom rakitan itu berbobot enam kilogram berdaya ledak rendah (low explosive) dan masih aktif.

“Setelah menerima laporan warga sekitar pukul 10. 30 WIB , petugas langsung diterjunkan ke lokasi guna pengamanan kemudian laporan diteruskan ke Satuan Penjinak Bom (Jibom) Brimob kompi 4 Jeulikat,” kata Herman.

Tim Jibom tiba ke lokasi sekitar pukul 11.30 WIB dengan menggunakan satu unit mobil. “Bom rakitan itu tidak kita disposal di lokasi temuan karena berada di areal pemukiman warga dan sangat berbahaya apabila terjadi ledakan,” tambah Herman.

Walaupun di lokasi telah dipasangi police line, ratusan warga dan anak-anak tampak memadati lokasi temuan untuk melihat langsung proses evakuasi bom rakitan itu oleh petugas. Bom rakitan itu diamankan ke Markas Brimob kompi 4 Jeulikat, Lhokseumawe. []

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,400SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU