BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Setelah diperkosa, bocah berusia sembilan tahun asal Aceh Besar mengalami trauma. Akibatnya, korban tidak berani masuk sekolah sejak Kamis (11/4/2013) atau sehari pascapemerkosaan hingga hari ini, Senin (15/4/2013).
Konselor anak yang menangani korban, Siti Sanah, mengatakan, korban yang masih duduk di bangku Madrasah Ibtidaiyah itu mengaku tidak berani ke sekolah pascapemerkosaan yang dilakukan kakek berusia 60 tahun yang berprofesi sebagai guru bantu di sekolah tempat dirinya bersekolah.
“Kami akan menangani korban dan akan memberikan motivasi kepada korban bahwa kejadian serupa tidak akan terulang dan korban harus berhati-hati,” kata Siti, Senin (15/4/2013).
Seperti diberitakan sebelumnya, seorang bocah berusia sembilan tahun diduga menjadi korban pemerkosaan kakek berinisal AW, 60 tahun, yang berprofesi sebagai guru bantu di sebuah sekolah Madrasah Ibtidaiyah Aceh Besar, pada Rabu (10/4/2013) sekitar pukul 10.30 WIB.
Menurut Siti, selain tidak berani ke sekolah, korban juga tidak berani bermain bersama teman-temannya seperti biasa.
“Kami juga memotivasi korban agar mau bermain bersama teman-temannya lagi seperti biasa,” ujarnya.[]