Tuesday, April 23, 2024
spot_img

Besok, Produk UKM Dipamerkan

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) Aceh dan Satuan Kerja (Satker) PNPM Mandiri Perdesaan Aceh akan menggelar Jambore Unit Pelaksaan Kegiatan (UPK) selama dua hari di Taman Sari, Banda Aceh, pada 18-19 November 2012.

Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) Aceh, Drs Zulkifli mengatakan, jambore yang akan dilaksanakan selama dua hari itu untuk memberikan ruang kepada masyarakat untuk menggelar berbagai produk yang telah mereka hasilkan.

Dalam Jambore itu, berbagai macam produk karya masyarakat Aceh dari 18 kabupaten akan dipamerkan. “Produk-produk yang dihasilkan oleh masyarakat akan dipamerkan pada jambore kali ini,” kata Zulkifli kepada wartawan di Banda Aceh, Jumat (16/11).

Produk yang dihasilkan masyarakat tersebut merupakan hasil binaan Program Simpan Pinjam Perempuan (SPP) PNPM Mandiri. “Dengan adanya pameran ini, kita mengaharapkan agar masyarakat mengetahui produk-produk terbaik yang dihasilkan oleh kelompok masyarakat binaan PNPM Mandiri,” jelasnya.

Koordinator Provinsi PNPM Mandiri Pedesaan Regional Management Consultant (RMC) I Aceh, Rusli Mohammad Ali, mengatakan, pruduk yang akan dipamerkan pada jambore besok merupakan produk hasil karya masyarakat Aceh binaan PNPM Mandiri. Selain memamerkan hasil karya masyarakat, pada Jambore itu juga akan dilaksanakan seminar dengan tema “Wirausaha Mandiri dan Berdaya Menjawab Tantangan Pasar Bebas.”

“Tujuan dari PNPM Mandiri ini adalah untuk mengurangi angka kemiskinan dam membuka peluang kerja di masyarakat,” jelas Rusli.

Rusli mengaharapkan agar dengan adanya jambore itu, masyarakat dapat menunjukkan kekhasan daerah mereka melalui produk-produk yang dipamerkan. “Ini juga sebagai ajang meningkatkan kapasitas masyarakat agar produk mereka memiliki daya saing,” ujarnya.

Masyarakat dari 18 kabupaten di Aceh dipastikan akan meramaikan jambore yang dilaksanakan di Taman Sari, Banda Aceh itu. Masyarakat yang berpartisipasi dalam jambore ini juga menghadirkan berbagai macam kekhasan daerah mereka dalam bentuk produk hasil industri rumah tangga maupun kebudayaan yang kini sudah terancam punah.

“Jambore ini juga menghadirkan berbagai macam kebudayan lokal di Aceh yang kini sudah semakin pudar,” ungkapnya.

Dalam jambore besok, masyarakat Kabupaten Nagan Raya, kata Rusli, akan mengahadirkan kekhasan daerah mereka melalui produk-produk seperti anyaman tikar, aneka kue, indang mas, baju cumbok, serta pelbagai kerajinan lainnya. Selain itu, juga bibit tanaman yang dikembangkan dan di budiyakan di Nagan Raya.

Sedangkan Kabupaten Aceh Besar akan menampilkan pelbagai macam kekhasan mereka seperti aneka bumbu masakan, dan memperkenalkan budaya lokas meusapa yang berupa berbalas pantun yang umumnya ditemukan pada acara pernikahan di kabupaten ini.

Sementara Aceh Barat dipastikan akan menghadirkan produk kerajinan tangan seperti batok kelapa, kasab Acehyang biasa ditemukan pada pelaminan Aceh Barat, tas anyaman dari baku enceng gondok, kateng dan madu asli.

“Aceh Selatan juga memamerkan hasil kesenian mereka berupa rapai geleng yang diiringi dengan tabuhan rebana dan ratep meusekat,” tutupnya.[]

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,500SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU