LHOKNGA | ACEHKITA.COM — Tim Badan Hisab dan Rukyat Kantor Wilayah Kementerian Agama Aceh melakukan observasi hilal (bulan sabit kecil) di Balai Observasi Lhoknga, Aceh Besar, Senin (29/8), untuk menentukan 1 Syawal 1432 Hijriah.
Observasi hilal dilakukan Badan Hisab dan Rukyat dengan melibatkan sejumlah pihak, seperti unsur Muhammadiyah, Nahdhatul Ulama, Majelis Permusyawaratan Ulama Aceh, masyarakat.
Badan Hisab dan Rukyat kini tengah menunggu terbenamnya matahari untuk bisa melihat anak bulan. “Nanti setelah terbenam matahari baru ketahuan, apakah sudah terlihat hilal Syawal atau belum,” kata Faisal Yahya, anggota Badan Hisab dan Rukyat Aceh saat dihubungi acehkita.com, Senin petang.
Menurut Faisal, jika hari ini hilal Syawal tak terlihat, maka bisa dipastikan awal Syawal akan jatuh pada Rabu (31/8).
Usai pengamatan hilal, Badan Hisab akan mengadakan sidang itsbat untuk menentukan awal Hari Raya Idul Fitri. Hadir dalam pengamatan hilal, Kepala Kanwil Kementerian Agama Aceh A. Rahman TB, Ketua Mahkamah Syar’iyah Aceh, Kepala Bidang Urusan Agama Islam Kanwil Kementerian Agama Aceh Ridwan Kari. []