BANDA ACEH | ACEHKITA.tv — Mengisi hari libur, puluhan remaja dari Komunitas Pencinta Otomotif di Banda Aceh menggelar kegiatan pembersihan kawasan pantai Ulee Lheue. Mereka mengumpulkan sampah yang dibuang sembarangan oleh para pengunjung kawasan wisata ini.
Pembersihan sampah yang dilakukan sejak siang hingga sore, Ahad (8/7). Dalam aksi bersih pantai ini, para remaja itu menyusuri sepanjang wilayah obyek wisata pantai dan sekitar Pelabuhan Ulee Lheue. Mereka mengumpulkan sampah seperti botol minuman dan bungkusan makanan ringan yang dibuang sembarangan.
Selain untuk membersihkan pantai, aksi ini juga bentuk seruan pada masyarakat agar menjaga kebersihan obyek wisata andalan ibukota Provinsi Aceh.
“Kita berharap warga lebih menjaga lingkungan sekitar. Habis makan atau minum, sampahnya jangan dibuang sembarangan. Kalau tidak kita yang mulai, siapa lagi,” kata Ayu, aktivis De Goods Population, kepada acehkita.tv di sela-sela kegiatan bersih pantai.
Ayu meminta pemerintah untuk lebih giat menyosialisasikan pentingnya menjaga kebersihan dan keasrian lingkungan. Sosialisasi ini, kata Ayu, penting untuk menumbuhkan kesadaran menjaga lingkungan.
“Tak hanya yang muda-muda saja yang mengadakan kegiatan (seperti) ini, tapi yang lebih tua juga,” kata dia.
Sedikitnya lima ratus kilogram sampah berhasil dikumpulkan. Sampah-sampah itu kemudian diangkut ke tempat pembuangan akhir mengunakan truk Dinas Kebersihan. Puluhan lembaga pecinta lingkungan juga turut terlibat dalam aksi simpati ini. [acehkita.tv]