Saturday, April 20, 2024
spot_img

9 Anggota TNI Diperiksa dalam Penembakan Posko Nasdem

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Sembilan anggota TNI diperiksa menyusul dugaan keterlibatan mereka meminjamkan senjata kepada pelaku penyerangan posko calon legislatif dari Partai Nasdem di Aceh Utara beberapa waktu lalu. Kodam Iskandar Muda menurunkan tim untuk menyelidiki kasus tersebut.

Kepala Penerangan Kodam Iskandar Muda Kolonel Arh Subagio Irianto menyebutkan, pemeriksaan itu dilakukan sebagai langkah proaktif dari pernyataan Kapolri Jenderal Sutarman yang menyebutkan bahwa senjata tersangka pemberondongan posko caleg Nasdem disewa dari oknum TNI. Prajurit TNI yang disebut meminjamkan senjata tersebut adalah Praka Heri, anggota Batalyon 111 yang bertugas mengamankan proyek vital Exxon Mobil Indonesia di Aceh Utara.

Menurut Subagio, begitu memperoleh informasi tersebut, Kodam Iskandar Muda langsung membentuk tim untuk menyelidiki dugaan yang disampaikan polisi tersebut.

Sejak kemarin, Detasemen Polisi Militer Kodam Iskandar Muda di Lhokseumawe telah memeriksa Praka Heri, anggota TNI yang disebut-sebut meminjamkan senjatanya untuk Mario, pelaku Penembakan posko Nasdem di Matangkuli, Aceh Utara. Polisi Militer juga memeriksa lima rekan Praka Heri. Untuk pemeriksaan lanjutan, kesembilan personel TNI itu akan dibawa ke Detasemen Polisi Militer Kodam Iskandar Muda di Banda Aceh hari ini.

Kolonel Subagio menyebutkan, dari pemeriksaan awal itu, Praka Heri mengaku tidak meminjamkan senjata kepada Mario.

“Praka Heri tidak mengakui kalau yang bersangkutan meminjamkan senjata kepada siapa pun, termasuk ke Mario,” kata Subagio kepada wartawan di Makodam Iskandar Muda di Banda Aceh, Rabu (19/3/2014).

Dalam pemeriksaan oleh Polisi Militer di Lhokseumawe, kata Subagio, senjata dan amunisi pada Praka Heri dan rekan-rekannya masih lengkap. Masing-masing mereka dibekali peluru tiga magasin atau sebanyak 75 butir amunisi.

“Senjata termasuk munisinya masih lengkap,” ujar Kolonel Subagio. “Hingga hari ini belum ada bukti yang kuat yang kita temukan terkait dengan keterlibatan anggota TNI atas nama Praka Heri dalam kasus ini.”

Pun begitu, Kodam Iskandar Muda tetap akan menyelidiki kasus ini hingga tuntas. Tim Pomdam juga dikirim untuk berkoordinasi dengan Kepolisian Daerah Aceh yang tengah memeriksa dua tersangka pemberondongan Posko Nasdem itu.

“Kita berharap adanya akses untuk memintai keterangan tersangka dan barang bukti (berupa selongsong) untuk uji laboratorium,” kata Subagio. []

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,400SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU