Thursday, April 25, 2024
spot_img

2011, Aceh Dilanda Inflasi 3,43 Persen

BANDA ACEH | ACEHKITA.COM – Adanya kenaikan harga pada berbagai komoditas pada Januari hingga Desember tahun lalu menyebabkan provinsi berjuluk Serambi Mekkah ini mengalami inflasi 3,43 persen selama 2011.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh yang diperoleh acehkita.com, Selasa (3/1) menyebutkan, secara komulatif tahun 2011 inflasi kota Banda Aceh sebesar 3,32 persen, Lhokseumawe 3,55 persen dan Provinsi Aceh 3,43 persen.

Kepala BPS Aceh Syeh Suhaimi, mengatakan, pada Desember 2011 secara agregat Aceh mengalami inflasi sebesar 0,54 persen. Angka ini diperoleh berdasarkan Indeks Harga Konsumen yang dipantau di Banda Aceh dan Lhokseumawe.

“Banda Aceh terjadi inflasi 0,91 persen dan kota Lhokseumawe juga terjadi inflasi sebesar 0,15 persen,” katanya.

Secara umum inflasi di Banda Aceh disebabkan kenaikan harga pada kelompok bahan makanan, perumahan, air, listrik, gas, bahan bakar, transport, komunikasi, jasa keuangan, kesehatan dan makanan jadi. Kelompok sandang, pendidikan, rekreasi dan olahraga mengalami deflasi.

Tercatat ada 85 barang dan jasa di Banda Aceh yang mengalami perubahan harga pada bulan lalu. 53 di antaranya naik harga dan 32 lainnya mengalami penurunan. Bahan bakar rumah tangga, beras dan tongkol adalah komoditas yang member andil tinggi terhadap inflasi.

Inflasi Pedesaan
Sementara itu Aceh tercatat sebagai provinsi dengan angka inflasi pedesaan terendah di Sumatera pada penghujung 2011. Dari 10 provinsi yang ada di Pulau Andalas ini, inflasi pedesaan di Aceh tercatat 0,11 persen.

Suhaimi mengatakan inflasi pedesaan di Aceh pada bulan lalu disebabkan adanya kenaikan harga pada kelompok kesehatan, bahan makanan dan sandang.

Kecuali Aceh, Provinsi Bangka Belitung juga mencatat inflasi pedesaan sebesar 0,11 persen pada Desember 2011. Inflasi pedesaan tertinggi di Sumatera terjadi di Jambi dengan nilai 0,45 persen. Hanya dua provinsi di Sumatera yang mengalami deflasi pada bulan lalu yaitu Bengkulu sebesar 0,20 persen dan Sumatera Selatan 0,02 persen. []

Redaksi
Redaksihttp://www.acehkita.com
ACEHKITA.COM hadir sejak 19 Juli 2003. Kami bisa dihubungi via @acehkita, redaksi[at]acehkita[dot]com

Baca Tulisan Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Stay Connected

0FansLike
21,903FollowersFollow
24,500SubscribersSubscribe
- Advertisement -

TERBARU